Jumat, 18 Desember 2009

ku kemas bayangmu

Kukemas bayangmu dan kusimpan ditabir hati, dalam indahnya nestapa dan lara jiwa
kubiarkan ia bermain di relung rimba di langkah perjalanan sang penunggang..
Tak kubiarkan ia diam, dalam duka di luar sana..
Kulantunkan bunga dalam raut penyesalan di guratan jiwa..
Kuhidupkan ingatan lentera, dalam jiwa yang terbasuh debu senja
geliat angsamu menyeruak di danau biru hati
menari lincah di antara mayapada, menggapai angan yang lama terbendam..
Rinai lagu terbersit dalam bibir kelu ku.
Gugapai dalam senyum di palung lautku..kubelai dengan tetes air mata nan mekar mewangi..
(kembali terduduk bisu..)

I wrap your shadow and keep in heart, in the beautiful agony, and soul
I let him play in the recesses of the jungle at the steps of the riders travel ..
Do not let her in silence, in grief out there ..
I sang expression of interest in life regrets in stroke ..
I turn on the lights, in the soul that washed the dust dusk
goose stretching your heart burst in blue lake
agile dancing between Mayapada, reaching a long fantasized..
rainy song dawned on my dumb mouth.
I clawed at the trough in the smile .. my sea stroked with tears .. blossom scent
(Back sat mute ..)