Minggu, 14 Februari 2010

pada belahan dibilangan lalu

sebuah perjalanan dalam lembar kehidupan...
ia kan terus berjalan dalam luapan ria dan nestapa
jika sekarang kutemukan prahara dalam bahtera
ia kan buatku menghirup nafas di udara pagi..

aku makin pergi dalam kepergianmu...
jelajahi cakrawala pagi..
yang ternyata ada dalam diri..
kadang tak kuasa jari lentik ini
usung sebuah onggokan batu pipih
yang kian menyesaki rongga dada nan rapuh..

kuniatkan kembali..
pada diri nan telah lama di buaian belantara..
pada jiwa yang lelah usang mengelana
di padang dawaian beraroma dan bertahtakan mahkota...

aku (ingin) pulang...pada rumah yang telah lama kutinggalkan..
(pernah hinggap ia di perjalanan kita)

@....buat dirimu dalam kesadaranku

IN THE PAST hemisphere
a journey in a sheet of life .
he will always walk in the flood of fun and sorrow
if now I found the tempest in the Ark
He's made me breathe in the air in the morning ..

I'm getting to go in your journey ...
explore the horizon in the morning ..
which turned out to have inside ..
sometimes tapering fingers are powerless
stretcher a flat rock pile
an increasingly fragile crammed into the chest cavity nan ..

kuniatkan back ..
on self-nan has been long in the jungle crib ..
on a tired old soul wandered
in the fields dawaian flavorful and crown ...